MARAWATALK - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah menyiagakan 195.819 personel untuk mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh Indonesia pada Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan oleh Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko di Loby Gedung Baharkam Polri, Senin 12 Februari 2024.
"Sejak hari Jumat, Sabtu dan Minggu sudah beberapa Polda melaksanakan apel untuk kesiapan personil dalam rangka pengamanan di TPS-TPS,” kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Baca Juga: GAZA HARI INI Penjajah Israel Lanjutkan Genosida di Rafah, Serangan Brutal Tewaskan 67 Warga
Trunoyudo menerangkan, personel Polri tersebut akan bertugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban di TPS, serta mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas dan bencana alam.
"Kasatgas Ops Daerah, baik itu Tingkat Polda maupun tingkat Polres yang sudah memetakan tingkat kerawanan baik, kerawanan Kamtibmas maupun juga kerawanan geografis atau Bencana alam," terang dia.
Selain itu, Polri juga telah mengamankan 460 TPS di luar negeri (LN) yang tersebar di 12 wilayah dan 7 negara.
"Situasi di TPS LN saat ini masih kondusif dan akan terus dijaga hingga masa penghitungan suara pada tanggal 14 Februari," kata Trunoyudo.
Baca Juga: SUMBAR HARI INI Drainase Rusak di Jalan Lintas, Warga Pasbar Keluhkan Bau Busuk dan Penyakit
Logistik Pemilu Siap Digunakan
Trunoyudo menjelaskan sejauh ini terkait dengan logistik kelengkapan di TPS untuk logistik Pemilu sudah sampai ke wilayah-wilayah dan beberapa daerah yang jangkauannya agak sulit secara geografis.
"Ya, ini sudah dilakukan sampai ke tempat-tempat TPS," jelas Jenderal Bintang satu itu.
Dia juga memastikan logistik Pemilu dalam keadaan layak dan siap digunakan pada 14 Februari 2024.
"Dari jumlah TPS kurang lebih 820.161 TPS yang diamankan termasuk tadi diantaranya ada TPS luar negeri sebanyak 460 TPS LN dan kemudian yang kotak suara keliling ada 1.455 dan juga jumlah menggunakan pos ada 375.600 yang digunakan dalam pemilihan suara atau pemungutan suara nanti," kata Trunoyudo.
Trunoyudo mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan masa tenang ini untuk melihat calon pemimpin nasional dengan tenang dan menjaga persatuan dan kesatuan.
"Kami juga menghimbau pada masa tenang ini, agar masyarakat lebih terkonsentrasi untuk melihat calon-calon pemimpin nasional yang akan dipilihnya dan tentunya kami juga menghimbau seluruhnya tetap menjaga persatuan dan kesatuan, sehingga tadi sudah disampaikan aman, damai dan tentunya bermartabat," imbau dia mengakhiri.***
Dapatkan info Pemilu dan berita terupdate lainnya hanya di padang.pikiran-rakyat.com, sumber informasi Rakyat Minangkabau.