Network
MARAWATALK- Al-Quds, Al-Qassam Dua Brigade khusus dari sayap Militer Hamas dan Jihat Islam kompak terus menunjukkan perlawan yang kuat terhadap Militer Israel penjajah di Jalur Gaza yang membuat kerugian terus menerus untuk Israel.
Mereka terus berburu tentara IDF yang ada di jalur Gaza, terus menghabisi tentara musuh dan menghancurkan tank-tank mereka. Melalui akun telegram resmi Brigade Al-Qassam pada hari ini Minggu 19 Mei merek menginformasikan sejumlah serangan yang telah dilakukan.
Dimulai di Subuh hari ini Brigade Al-Quds Hari mereka sudah mulai melakukan penyerangan dan mampu meledakkan alat kejut petir di tank “Merkavah 4” dekat stasiun Tamraz di kamp Jabalia di Jalur Gaza utara.
Brigade Al-Quds bersama dengan Brigade Al-Qassam juga mengklaim telah melakukan pengeboman markas komando operasi IDF di timur Jabalia, di utara Jalur Gaza, dengan sejumlah mortir.
Selanjutnya Brigade Al-Quds juga terlibat bentrok dengan pasukan Israel dengan senapan mesin di Jalan Al-Ternis di Kamp Jabalia, dan mereka memastikan bahwa anggota pasukan tersebut terbunuh atau terluka. Mereka juga melaporkan telah membom Sderot yang diduduki dengan serangan rudal.
Sementara itu, Brigade Al-Qassam menargetkan tentara dan kendaraan musuh di poros Al-Taqaddum, sebelah timur kota Rafah, selatan Jalur Gaza. Terlihat jelas dalam rekaman vidio yang dikeluarkan Tank IDF meledak saat di hantam roket Mujahidin.
Lebih lanjut Mujahidin Al-Qassam juga mengincar tentara dan kendaraan musuh di garis depan, sebelah timur kota Rafah, selatan Jalur Gaza serta menargetkan tank Zionis Merkvah 4 dengan peluru Al-Yassin 105 di sebelah Masjid Martir Imad Aqel di Kamp Jabalia, utara Jalur Gaza.
Tak hanya itu mereka juga melakukan pemboman kota “Sderot” dan berkumpulnya musuh di utara kamp Jabalia di Jalur Gaza utara.
Baca Juga: GAZA HARI INI Hari Ke 225 Israel Penjajah Semakin Terpuruk di Gaza
Dari vidio lainnya Brigade Al-Qassam juga memperlihatkan aksi snipernya menghabisi tentara Israel di lingkungan Al-Zaytoun, terlihat sekelompok tentara Israel tengah berkumpul dekat sebuah tank, Sniper Al-Qassam yang telah mengetahui posisinya langsung membidik salah satu tentara tersebut.
