MARAWATALK- Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Barat (BKSDA Sumbar) salurkan santunan kepada 8 korban meninggal dan 6 korban luka-luka akibat erupsi gunung Marapi yang berasal dari Politeknik Negeri Padang (PNP) di Aula kampus itu, Kamis 14 Desember 2023.
"PNP dipilih sebagai tempat penyerahan santunan karena 8 dari 23 korban meninggal dunia dan 6 dari 12 korban terluka berasal dari kampus tersebut," kata Plt Kepala BKSDA Sumbar, Lugi Hartanto didampingi Direktur Utama PT Asuransi Amanah Githa, Muhammad Zamachsyari.
Total santunan dari pihak asuransi Rp242 juta dan BKSDA Sumbar Ditjen KSDAE Kementerian LHK Rp101 juta.
Jika kedua sumber santunan itu disatukan terdapat 4 kategori untuk korban erupsi gunung Marapi yaitu:
1. Meninggal Rp10 juta
2. Luka masih dirawat Rp14.500.000
3. Luka sudah tidak dirawat di RS Rp7.500.000
4. Luka ringan Rp2.500.000
Dia mengatakan sejak erupsi Marapi BKSDA Sumbar bergerak mengumpulkan dana sebagai bentuk kepedulian dan tanggungjawab moral kepada keluarga korban.