2024 Kasus Cerai Didominasi Gen Z dan Trend Suami Merasa Terabaikan
Pihaknya menyatakan berdasarkan data untuk tahun 2024 terdaftar 63 perkara cerai. Diantaranya, cerai gugat 49 kasus dan cerai talak sebanyak 14 perkara.
"Sementara yang sudah ada keputusan pengadilan sebanyak 29 perkara dan sisanya 34 kasus masih proses persidangan," bebernya.
Dia mengatakan alasan cerai talak umumnya karena alasan suami merasa terabaikan, merasa tidak dihargai, tidak diurus. Pasalnya, trend dari kegiatan reunian.
"Sedangkan tahun 2024 umumnya kasus perceraian dialami oleh generasi muda (Gen Z) yang umumnya kelahiran 1995-an sampai kelahiran 2005-an. Untuk 2023 usia perceraian didominasi kelahiran 1980-an sampai tahun 2000-an," katanya mengakhiri. ***