Network
MARAWATALK - Hujan deras yang kembali mengguyur Painan Ibukota Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menyebabkan satu batang pohon besar tumbang dan menyebabkan terganggunya akses jalan lintas sumatera (jalinsum) Padang - Bengkulu pada Minggu malam, 24 Maret 2024.
Dilapangan terlihat tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan, pihak kepolisian dan warga setempat berjibaku membersihkan material pohon tumbang itu.
Selain menggunakan mesin pemotong kayu untuk mempermudah pekerjaan, diantara mereka juga terlihat ada yang menggunakan golok dan kampak. Masing-masing mereka bekerja dengan cekatan.
Dibalik kerumunan terlihat Kepala Daerah setempat, Rusma Yul Anwar dan Sekretaris Daerah setempat, Mawardi Roska juga ikut terlibat.
Rusma Yul Anwar atau juga akrab dipanggil Pak An beberapa kali terlihat memberikan perintah kepada tim dan juga ikut serta menepikan material kayu ke bahu jalan.
"Alhamdulillah dengan kerjasama tim, material pohon ini bisa dengan cepat dibersihkan," ungkapnya.
Rusma pun memberikan apresiasi kepada warga yang berkenan membantu tanpa pamrih, sehingga menjadi tindakan warga ini memberikan semangat lebih kepada semua anggota tim yang terlibat.
Secara umum dirinya memperkirakan kejadian ini tidak berdampak terhadap pasokan berbagai kebutuhan di daerahnya, dan semuanya akan kembali normal usai semuanya selesai dikerjakan.
"Mudah-mudahan kedepan Pesisir Selatan dijauhkan dari bencana seperti yang terjadi pada awal Maret kemarin, dimana bencana itu membawa duka bagi kita semua," imbuh Rusma.
Baca Juga: BANJIR SUMBAR PMI Pasaman Barat Serahkan Bantuan Kemanusiaan Bagi Korban Bencana di Pesisir Selatan
Dandim 0311/Pesisir Selatan Apresiasi Kesigapan Pihak Terkait Atasi Bencana
Baca Juga: BANJIR SUMBAR Walikota Solok dan Jajaran Sambangi Korban Bencana Alam di Pesisir Selatan
Komandan Distrik Militer 0311/ Pesisir Selatan (Pessel), Letkol Inf Sunardi mengapresiasi langkah para pihak yang terlibat dalam penanganan bencana alam berupa banjir dan longsor di daerah setempat pada 7-8 Maret 2024 lalu.
"Penanganan cepat yang dilakukan pascabencana merupakan bentuk kesigapan semua pihak," kata Letkol Inf Sunardi saat rapat Evaluasi Tanggap Darurat Tahap I dan Langkah-Langkah Kegiatan Untuk Masa Tanggap Darurat Tahap II di Painan, Minggu, 24 Maret 2024.
Sunardi mengapresiasi langkah sigap semua pihak, mulai dari Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar, Sekda selaku Dansatgas BPBD, Forkopimda serta instansi terkait lainnya.
Rapat terintegrasi tersebut dihadiri oleh Bupati, Forkopimda, Satgas BPBD, Kalaksa BPBD, Asisten Setda, Kepala OPD dan juga dihadiri Camat se-kabupaten Pesisir Selatan, Basarnas, PMI, dan PLN.***
Dapatkan info BANJIR SUMBAR dan berita terupdate lainnya hanya di padang.pikiran-rakyat.com, sumber informasi Rakyat Minangkabau.
