Petani di Pasaman 'Terjajah', Petani Rao Utara Keluhkan Harga Pupuk Bersubsidi Tak Sesuai HET

- 21 November 2023, 22:13 WIB
Ilustrasi Pupuk Bersubsidi.
Ilustrasi Pupuk Bersubsidi. /PORTAL PASURUAN/M. Nazilul Mutaqin

 

MARAWATALK-Masyarakat petani di Kecamatan Rao Utara, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, mengeluhkan tingginya harga jual beberapa jenis pupuk bersubsidi yang diperjualbelikan semena-mena oleh kios penyalur pupuk subsidi di daerah tersebut.

Pantauan Marawatalk, untuk harga tebus yang diberikan ke petani jauh melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang sudah ditetapkan pemerintah.

Seperti yang disampaikan salah seorang petani berinisial N, pada Selasa 21 November 2023, mengaku kondisi itu sudah bertahun-tahun lamanya.

"Sudah tiga tahun kami menebus pupuk di Unit Dagang (UD) Wira Tani dengan harga untuk pupuk MPK Ponska subsidi Rp.140.000, Urea Rp.135.000 per karung 50 kg diantar ke tempat kami. Kami sudah pernah dalam beberapa kali rapat mempertanyakan tentang harga yang tidak sesuai ini namun tetap tidak ada solusi,"ungkapnya.

Baca Juga: Diduga Ada Praktik Monopoli dan Tidak Sesuai, Pembangunan Rumah Tahan Gempa di Pasaman Menuai Polemik

Tidak hanya itu, lanjutnya, UD Wira Tani juga diduga memanipulasi harga dengan laporan dengan meminta tanda tangan petani pada harga yang sesui dengan HET.

"Kami juga diminta menandatangani harga yang sesuai dengan HET namun kami harus membayar berbeda dengan harga yang kami tanda tangani, seperti yang saya sampaikan kami sudah mengadu namun tidak ada tindak lanjut,"imbuhnya.

Diduga Praktik Mafia Pupuk Bersubsidi Sudah Berlangsung Lama

Ilustrasi mafia.
Ilustrasi mafia.

Halaman:

Editor: Rully Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah