MARAWATALK - Bupati Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Sumbar, Hamsuardi mengajak Badan Permusyawaratan Desa (BPD) atau Badan Musyawarah (Bamus) Pemerintah Nagari (Desa Adat) Muaro Kiawai Hilir, Kecamatan Gunung Tuleh saling bahu-membahu membangun dan memajukan nagari.
Hal itu dikatakan Hamsuardi di acara pelantikan anggota Bamus Nagari Muaro Kiawai Hilir periode 2023 sampai 2029, Kamis (6/7/2023) di Gunung Tuleh.
Baca Juga: Sumbar Peringkat Lima Nasional Penularan Rabies, Pasaman Barat Terbanyak
“Bamus dan jajaran perangkat Pemerintah Nagari Muaro Kiawai Hilir serta masyarakat untuk menggali dan kembangkan potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di nagari,” kata dia.
Selain itu ia meminta, untuk mempersiapkan wadah olahraga bagi para pemuda-pemudi, menggerakkan kegiatan keagamaan sehingga dengan sendirinya masjid akan ramai dengan kegiatan wirid remaja dan sebagainya.
BamuBaca Juga: Perdana di Sumbar, Kota Pariaman Miliki Komisi Perlindungan Anak Daerah
“Bamus dan Da'i nagari untuk terus berinovasi. Sama hal dengan mendukung program unggulan pemerintah yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta sehingga generasi muda terbentengi dari pengaruh buruk lingkungan,” jelas Hamsuardi.
Hamsuardi juga mengucapkan selamat kepada anggota Bamus yang dilantik beserta keluarga.
Baca Juga: Waspada, ini Dampak Anak 2 Tahun Sudah Kenal Jajanan Beragam
“Nagari Muaro Kiawai Hilir sudah defenitif sama dengan Nagari Muara Kiawai. Begitupun dengan Nagari Rabi Jonggor, sebagai nagari induk yang harus lebih fokus dalam memajukan nagarinya,” ucapnya.
Adapun anggota Bamus Nagari Muaro Kiawai Hilir Periode 2023-2029 yang dilantik yaitu Amul Husni Fadlan (Keterwakilan Mutasi Bamus Induk), Musdi (Mutasi Bamus Induk), Ahmad Kholil (Mutasi Bamus Induk), Saddam Husen (Wilayah Kartini), dan Jasnimar (Keterwakilan Perempuan). ***