Network
MARAWATALK - Mohammad Abu Hatab, koresponden TV Palestina yang terbunuh tadi malam dalam pembantaian brutal Israel di Khan Yunis, dimakamkan pagi ini di kota yang terletak di selatan kota, Jalur Gaza.
Seperti yang dilaporkan kantor Berita WAFA, Jumat 3 November 2023. Abu Hatab, seorang reporter veteran untuk Palestine TV, bersama dengan 11 anggota keluarga, termasuk istri, putra, dan saudara laki-lakinya, tewas secara tragis dalam serangan udara Israel yang menargetkan rumah mereka di Khan Yunis.
Beberapa jurnalis, termasuk wakil ketua Sindikat Jurnalis Palestina, Tahseen Al-Astal, beserta perwakilan faksi politik dan kerabatnya, ikut serta dalam prosesi pemakaman Abu Hatab.
Baca Juga: Sebelumnya Tumpang Tindih Data, Kini BPS dan Pemda Pasbar Jadikan Satu Data
Sebagai penghormatan kepada Abu Hatab, Al-Astal menekankan pentingnya memberikan perlindungan internasional bagi jurnalis saat mereka mengungkap kejahatan pendudukan Israel yang menargetkan anak-anak dan warga sipil.
Sudah 28 Jurnalis terbunuh
Kemudian kata dia, perlunya komunitas internasional mengambil tindakan untuk menghentikan pembantaian mengerikan yang dilakukan oleh pasukan pendudukan terhadap warga sipil tak bersenjata di Gaza.
Baca Juga: LGBT Gerbang HIV, Ketua MUI Padang: Hukumnya Haram, Melebihi Perzinaan
Dia juga mengungkapkan rasa frustrasinya atas sikap diam internasional dan kurangnya tindakan tegas untuk menghentikan agresi Israel dan mencegah warga sipil yang tidak bersalah menghadapi nasib buruk ini.
Para peserta menyerukan komunitas internasional secara keseluruhan untuk segera bertindak guna mencapai gencatan senjata segera di Gaza dan melindungi warga sipil dari serangan brutal yang mereka alami.
