Berpotensi Jadi Warisan Tak Benda, Sulaman Benang Emas Air Bangis Butuh Kreatifitas Anak Muda

- 28 Oktober 2023, 16:26 WIB
Proses Pembuatan Kerajinan Sulaman Benang Emas Air Bangis, Pasaman Barat
Proses Pembuatan Kerajinan Sulaman Benang Emas Air Bangis, Pasaman Barat /Marawatalk/Rully Firmansyah/

 

MARAWATALK-Kerajinan Seni Kriya Sulaman Benang Emas Air Bangis di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, membutuhkan 'sentuhan' kreatifitas para pemuda atau Gen Z, dalam mengangkat popularitas sebagai upaya mempertahankan eksistensi dan keberlangsungannya dalam setiap generasi.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Forum UMKM setempat, Ade Media Saputra, dalam sebuah diskusi singkat bersama Marawatalk, pada Sabtu 28 Oktober 2023.

"Seni berbasis kearifan lokal adalah sebuah mahakarya yang diwariskan nenek moyang kita yang mampu menggambarkan bagaimana tingginya peradaban pada masa itu, sehingga mampu diwariskan secara turun temurun mengikuti perkembangan zaman," sebutnya.

Baca Juga: Sulaman Benang Emas Air Bangis Menuju Warisan Budaya Suku Minangkabau, Apa Saja Syarat Yang Harus Dipenuhi?

Menurut Ade, adalah merupakan tanggung jawab generasi kekinian untuk menjaga agar kearifan lokal tersebut bisa teru bertahan, salah satunya dengan mengembangkannya baik secara kualitas, fungsi dan coraknya yang harus disesuaikan dengan tuntutan pasar saat ini.

"itu semua membutuhkan kreatifitas yang tinggi selain rasa kepedulian kita sebagai anak bangsa," ujarnya.

Ade menambahkan, salah satu upaya yang paling mudah dan masuk akal adalah dengan turut mempromosikan hasil karya para pengrajin Sulaman Benang Emas Air Bangis di ruang publik melalui konten-konten pada platform berbagai media sosial.

Kemudian, ulasnya, pihak institusi terkait di daerah juga diminta untuk menerbitkan regulasi yang dapat melindungi keberadaan seni kriya ini, baik dari sisi pengrajin, perlindungan kekayaan intelektual dan keterjaminan pangsa pasarnya dalam konteks ekonomi kreatif berbasis ekonomi kerakyatan.

"Jika semua itu berjalan, maka warisan nenek moyang kita itu akan menjadi sebuah ikon yang bernilai tinggi dan bisa dijadikan salah satu sentra ekonomi dari sektor indutri kepariwisataan," sebutnya.

Baca Juga: Kerajinan Tokat Sulam Benang Emas asal Pasaman Barat, Punya 9 Motif Kearifan Lokal Diwariskan Turun Temurun

Pemerintah Daerah Terus Mendorong Pertumbuhan Kerajinan Sulaman Benang Emas Air Bangis

Kerajinan Sulaman Benang Emas Air Bangis, Pasaman Barat, Sumatera Barat
Kerajinan Sulaman Benang Emas Air Bangis, Pasaman Barat, Sumatera Barat

Baca Juga: 'Baju Kuruang Basiba', Ini 5 Makna Pakaian Tradisi Simbol Kekuatan Wanita Minangkabau

Kepala Bidang Ekonomi Kreatif pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pasaman Barat, Muhammad Bona Fatwa SSTP, pada Kamis 26 Oktober 2023, menjelaskan pihaknya terus berupaya mendorong kerajinan Sulaman Benang Emas Air Bangis, bisa diberdayakan maksimal sebagai sub sektor bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf).

"Hal itu sangat penting dilakukan karena kerajinan ini selain sudah menjadi budaya kearifan lokal, juga memiliki potensi untuk dikembangkan lebih luas sebagai sebuah objek produk ekraf yang menjadi sandaran hidup para perajin dan pelaku usaha yang terlibat," ungkapnya.

Bona menjelaskan, salah satu yang akan dilakukan pihaknya adalah melakukan upaya pendampingan kewirausahaan hingga teknik quality control dengan melibatkan pihak akademisi serta pihak lainnya terkait pengembangan industri Ekraf di tanah air.

Kemudian, lanjut Bona, pihaknya juga sudah mulai melakukan pendataan seputar kerajinan Sulaman Benang Emas tersebut termasuk upaya mendaftarkan motif-motif unggulan yang dimiliki dengan mengurus dokumen Hak Kekayaan atas Intelektual (HaKI), sebagai syarat utama terjaganya kelestarian dan hak eksklusif masyarakat adat Air Bangis, baik sebagai hak cipta ataupun hak kekayaan industri.

"Dokumen sangat diperlukan sebagai bentuk pengakuan dari lembaga resmi atas hak kekayaan intelektual milik masyarakat adat yang nantinya akan berkaitan erat dengan penetapan statusnya sebagai WBTBI jika sudah disetujui," ulasnya.***

Dapatkan info menarik dan terupdate lainnya hanya di laman Google News kami, klik padang.pikiran-rakyat.com, sumber informasinya Rakyat Minangkabau.

Editor: Rully Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah