Network
MARAWATALK-Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan dini waspada peningkatan kejadian bencana Hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor, akibat masih berlangsungnya cuaca ekstrem di sebagian besar wilayah provinsi itu.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau Padang Pariaman, Desindra Deddy Kurniawan, dalam siaran pers tanggal 28 Desember 2023, menyebutkan berdasarkan analisis dinamika atmosfer yang dihimpun dari data pengamatan, pemodelan model numerik, serta penginderaan jauh citra satelit maupun radar cuaca menunjukkan pola arus angin pada lapisan 3000 kaki dari permukaan laut berasal dari arah Timur Laut dengan adanya daerah pertemuan arus angin (konfluen) yang memanjang di bagian Tengah Sumatera.
"Kemudian juga terjadi proses konvektif pada daerah Bukit Barisan yang meningkatkan pertumbuhan awan hujan secara intensif di Sumatera Barat," ungkapnya.
Desindra menyebutkan, adanya peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan menyebabkan peningkatan peluang kejadian cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi di Sumatera Barat seperti banjir, banjir bandang dan tanah longsor.
Baca Juga: INFO CUACA SUMBAR Jumat 29 Desember 2023, Peringatan Dini Waspada Cuaca Ekstrem di Daerah Ini
Limapuluh Kota dan Agam Siaga, Pasbar dan 7 Wilayah Lainnya Waspada Bencana Hidrometeorologi
Dengan melihat kondisi tersebut, kabupaten/kota di Sumatera Barat yang berada dalam kondisi SIAGA terjadi kondisi cuaca ekstrem yang dapat menimbulkan pohon tumbang, banjir bandang, dan tanah longsor, adalah Kabupaten Limapuluh Kota dan Agam.
