Network
MARAWATALK - Kampung Tanjung di Nagari Duku Utara, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat merupakan daerah terdampak banjir yang cukup parah beberapa waktu lalu.
Kekinian, kampung tersebut menggalang bantuan bagi korban banjir bandang dan lahar dingin di Kabupaten Tanah Datar, Agam dan Kota Padang Panjang.
"Kami tahu persis bagaimana kondisi saat dilanda bencana alam, atas dasar itu kami tergerak menggalang donasi bagi masyarakat terdampak di Kabupaten Tanah Datar, Agam dan Kota Padang Panjang," kata tokoh masyarakat setempat, Simon Tanjung, Minggu, 19 Mei 2024.
Memaksimalkan kegiatan sosial itu masyarakat setempat bergerak secara serempak termasuk emak-emak pun ikut terlibat.
Baca Juga: BANJIR LAHAR DINGIN di Agam Mengakibatkan Ratusan hektar Lahan Pertanian Rusak
"Tim tidak hanya menerima bantuan dalam bentuk uang, namun juga pakaian, sembako dan material lain yang sekiranya dibutuhkan oleh masyarakat di tiga kabupaten itu," ungkap Simon.
Pemkab Pessel salurkan bantuan warga terdampak
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan juga telah menyalurkan bantuan uang tunai ke Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar dan juga Kota Padang Panjang.
Bantuan tersebut langsung diserahkan Sekretaris Daerah Pesisir Selatan, Mawardi Roska dan rombongan dengan mengunjungi sejumlah wilayah itu, Sabtu 18 Mei 2024.
Sementara itu, terkait kejadian tersebut, Pemprov Sumatera Barat mengalokasikan Rp23 miliar untuk penanganan tanggap darurat banjir bandang dan lahar dingin yang terjadi.
