MARAWATALK-Cuaca ekstrem disertai hujan lebat dan angin kencang yang terjadi sejak Kamis 7 Maret 2024 di hampir seluruh wilayah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), diketahui telah memicu bencana hidrometeorologi.
Berdasarkan update penanganan bencana sementara pada Jumat 8 Maret 2024 Pukul 08:00 WIB oleh Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, tercatat hingga saat ini sebanyak 9 wilayah kabupaten dan kota telah melaporkan sejumlah kejadian bencana seperti banjir, jalan terban dan jenis bencana ikutan lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, sejauh ini belum ada daerah yang melaporkan adanya korban jiwa dalam sejumlah peristiwa kebencanaan itu.
Untuk kerugian materiil, belum diperoleh data pasti namun berdasarkan perkiraan sementara ditaksir mencapai angka puluhan hingga ratusan miliar rupiah, karena sejumlah fasilitas umum seperti jalan dan jembatan, juga dilaporkan turut terdampak hingga menyebabkan putusnya kases transportasi masyarakat.
Baca Juga: PATROLI Update Bencana Pasbar, Ada Kapal Karam dan Rumah Roboh Selain Banjir dan Jalan Terban
Ini Update Data Penanganan Bencana Sementara Bencana Hidrometeorologi di Sumbar
Berikut akan dipaparkan data penanganan kebencanaan sementara yang berhasil dihimpun Marawatalk Padang berdasarkan laporan pihak Pusdalops PB masing-masing kabupaten dan kota, sebagai berikut: