Apabila dihitung sekarang, kata Prof Hinky, sudah lebih dari tiga tahun vaksin itu diberikan. Apabila ada kematian secara masif (akibat vaksin) pasti sudah ada datanya di PMS.
"Sampai saat ini, belum ada laporan di jurnal atau Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tentang kematian masif setelah tiga tahun karena vaksin mRNA, tidak ada satupun laporannya. Di Indonesia, juga tidak ada laporan seperti itu," kata Prof Hinky.***
Dapatkan info dan berita terupdate lainnya hanya di padang.pikiran-rakyat.com dan Ikuti Whatsapp Channel Marawatalk Padang, sumber informasi Rakyat Minangkabau