Bencana Alam di Agam Rusak Rumah Warga Hingga Menelan Korban Jiwa

- 14 Juli 2023, 20:11 WIB
Kondisi pasca bencana alam banjir dan longsor meluluhlantakkan wilayah Kecamatan Tanjung Raya, Agam
Kondisi pasca bencana alam banjir dan longsor meluluhlantakkan wilayah Kecamatan Tanjung Raya, Agam /Fernando Yudistira /

MARAWATALK - Sejumlah rumah rusak di sekitar Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumbar, setelah banjir dan longsor menghantam. Selain merusak rumah warga, juga menelan korban jiwa dalam bencana alam tersebut.

Berdasarkan informasi BPBD Agam, terdapat beberapa titik yang menjadi lokasi bencana yang terjadi di dua nagari yakni, Nagari Koto Malintang dan Nagari Tanjung Sani di Kecamatan Tanjung Raya.

Sekretaris BPBD Agam, Olkawendi menyebut bencana dipicu tingginya intensitas curah hujan yang mengguyur wilayah tersebut sejak Kamis sore, 13 Juli hingga Jumat, 14 Juli 2023 pagi.

“Di Nagari Koto Malintang bencana terjadi di dua kejorongan. Sementara di Tanjung Sani, tersebar di enam jorong,” sebut dia.

Enam jorong di Tanjung Sani itu yakni Jorong Pandan, Sigiran, Sungai Tampang, Pantas, Batunanggai dan Galapuang. Sementara di Koto Malintang yakni Jorong Alai dan Muko-Muko.

Selain merusak sejumlah rumah warga, bencana itu juga memutus akses jalan lintas provinsi. Kemudian menelan korban jiwa yakni pasangan suami istri yang merupakan warga Jorong Pantas, bernama Hariadi Sutan Pamenan dan Arina Sofia.

Pasangan suami istri ini dikabarkan terjepit material banjir bandang yang terjebak di dalam rumah mereka.

“Jasad keduanya ditemukan hampir di waktu bersamaan, sekira pukul 07.00 WIB oleh tim gabungan,” jelas Olkawendi.

Sedangkan dalam operasi penanggulangan bencana itu pihak BPBD Agam bekerjasama dengan beberapa instansi terkait.

Halaman:

Editor: Irfansyah Pasaribu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x