REKAPITULASI PEMILU 2024 Tidak Konsisten, KPU RI Sebut Terjadi Kesalahan Data Sirekap di 1.223 TPS

- 20 Februari 2024, 18:49 WIB
Ilustrasi Sirekap/antara
Ilustrasi Sirekap/antara /

 

MARAWATALK-Anggota KPU RI, Betty Epsilon Idroos menyebut bahwa terdapat 1.223 lokasi TPS di mana data formulir model C, hasil dari proses penghitungan suara Pemilu 2024, tidak konsisten dengan informasi yang tercantum dalam aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap).

"Untuk pemilihan presiden dan wakil presiden berdasarkan data hari ini, 19 Februari 2024, hari keenam pukul 08.52 WIB masih terdapat 1.223 dari 800 ribuan TPS yang mengalami kesalahan data. Setelah sistem membaca, ada data tidak sesuai," ungkap Betty dikutip dari Antara, Selasa 20 Februari 2024.

Menurut Betty, kesalahan dalam penginputan data terjadi karena foto formulir model C, yang merupakan hasil dari proses penghitungan suara oleh KPPS, tidak dapat dibaca sistem aplikasi Sirekap.

Dampak dari hal ini merupakan terjadinya perbedaan angka antara data yang tercantum pada formulir C hasil penghitungan suara dengan yang tersimpan dalam aplikasi Sirekap.

Baca Juga: PEMILU 2024 Bawaslu Sumbar Himpun Potensi PSU karena Proses Tidak Sesuai Prosedur

Diketahui, Aplikasi Sirekap menggunakan teknologi pengenalan tanda optis (optical mark recognition/OMR) dan pengenalan karakter optis (optical character recognition/OCR).

Teknologi ini memungkinkan untuk mengenali pola tulisan manual dan dapat mentransformasikan hal itu menjadi nilai numerik. Dengan kata lain, angka yang ditulis secara manual dapat difoto dan secara otomatis dikonversikan menjadi data numerik di dalam aplikasi Sirekap.

Dalam konteks ini, Betty bersama dengan tim KPU RI telah memastikan akan melakukan evaluasi terhadap sistem Sirekap untuk memastikan bahwa kendala serupa tidak akan terjadi lagi.

Halaman:

Editor: Rully Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah