MARAWATALK-Ada juga yang menyebutnya lotek, "what ever" tapi ini adalah salah satu pilihan makanan enak jika berkunjung ke Sawahlunto, Sumatera Barat. Dibidik dari teori Pemajuan Kebudayaan, kuliner ini termasuk kedalam salah satu Objek Pemajuan Kebudayaan (OPK) dengan domain pengetahuan tradisional.
Pengolahan secara tradisional gilingan kacang dengan gula merah dan resep lainnya ditambah cabe dan berbagai sayuran ditambah beberapa potong lontong yang kemudian disatukan dalam piring dengan urutan persentasi kerupuk merah paling atas.
Menjadi sensasi yang berbeda jika dinikmati ketika di depan mulut gua batu bara situs lubang suro yang berada di kawasan Kampung Wisata Tangsi Baru, Kota Sawahlunto.
Kawan jika menikmati kuliner ini termasuk kedalam team mana jika kita bagi 2 kategori.
Pertama diaduk dulu sebelum dimakan, kedua tanpa di aduk langsung di sendok dan masuk mulut dan di kunyah.
Ada Museum Goedang Ransoem di Kampung Wisata Tangsi Baru Sawahlunto
Baca Juga: Goedang Ransum: Gedung Tua Saksi Sejarah Peradaban Bangsa Belanda di Sawahlunto
Museum Goedang Ransoem adalah salah satu museum di Indonesia yang terletak di Jalan Arif Rahman Hakim, Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat.
Museum ini berada sekitar 94 kilometer atau dua jam perjalanan dengan kendaraan dari Kota Padang yang merupakan ibukota provinsi itu.