GEMA RAMADHAN 2024 Jamaah Tariqat Naqsyabandiyah di Pasaman Barat Sumbar Mulai Berpuasa pada Minggu

9 Maret 2024, 16:53 WIB
Mushalla Buya Lubuk Landua di Nagari Aua Kuniang Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. Mushalla ini adalah salah satu pusat kajian Tariqat Naqsyabandiyah yang jamaahnya mulai berpuasa Ramadhan, Minggu 9 Maret 2024 /Marawatalk/Rully Firmansyah/

 

MARAWATALK-Jamaah Tariqat Naqsyabandiyah di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, mulai menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1445 Hijriah pada Minggu 10 Maret 2024.

Pantauan Marawatalk Padang pada Sabtu 9 Maret 2024 sore, sejumlah persiapan rutin jelang memasuki 1 Ramadhan sudah kental terasa di perkampungan di Lubuk Landua Nagari Aua Kuniang, Kecamatan Pasaman, salah satu tempat permukiman terbesar jamaah tariqat tersebut.

Salah satunya, tradisi balimau serta ziarah makam sambil memberi makan ikan liar di sungai dekat Mushalla Buya Lubuk Landua yang sudah menjadi tradisi tahunan masyarakat adat setempat dan jamaah tariqat yang paling berpengaruh di daerah itu.

Dikatakan salah seorang warga sekitar, Muthmainah (52), kebiasaan menjalankan ibadah puasa yang selalu mendahului pengumuman pemerintah itu, sudah mentradisi sejak lama dan diikuti sebagai kearifan lokal peninggalan nenek moyang yang banyak menganut paham tariqat di daerah itu.

"Nanti malam kami sudah menjalankan ibadah shalat tarawih dan besok Insya Allah kami disini sudah berpuasa ramadhan," sebutnya.

Baca Juga: GEMA RAMADHAN Harga Beras Dan Cabai di Pasaman Sumbar Berangsur Normal Jelang Memasuki Bulan Suci

BMKG: Ketinggian Hilal pada Minggu 10 Maret 2024 Masih Dibawah Nol Derajat

Ilustrasi: Penentuan awal puasa Ramadan, pemerintah akan menggelar sidang Isbat Thirdman

Baca Juga: GEMA RAMADHAN Salah satunya Jaga Kesehatan Mental, Ini 8 Tips Persiapkan Diri Berpuasa di Bulan Suci

Sementara itu, berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ketinggian hilal pada 29 Syakban 155 H atau Minggu 10 Maret 2024, masih di bawah nol derajat.

Dengan begitu, ketinggian hilal pada saat rukyatul hilal berpotensi belum memenuhi kriteria baru MABIMS, yakni minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.

Seperti diketahui, pihak Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat untuk menentukan awal bulan puasa atau 1 Ramadhan 1445 Hijriah. Keputusan sidang isbat ini akan mengacu hasil pantauan atau rukyatul hilal yang digelar di 134 lokasi di seluruh Indonesia.

Kemenag Tentukan Awal Ramadhan 1445 Hijriah Besok

Ilustrasi. Ada tiga tahapan dalam sidang isbat awal Ramadhan 1445 H yang digelar oleh Kemenag, ini tanggalnya. ANTARA FOTO/Moch Asim

Baca Juga: Usulan Kontroversial Menteri Israel Penjajah : Hapus Ramadhan dan Luncurkan Bom Nuklir di Gaza

Sidang isbat awal Ramadhan 1445 H dijadwalkan akan digelar pada Minggu 10 Maret 2024, di Auditorium HM Rasjidi Kemenag, Jakarta.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kamaruddin Amin menuturkan, kegiatan ini akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring.

“Sidang isbat ini merupakan layanan keagamaan bagi masyarakat untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah,” ucap Kamaruddin, dilansir dari laman Kemenag.

Nantinya, sidang isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kemenag, serta dihadiri oleh perwakilan ormas Islam, dan duta besar negara sahabat.

Sidang isbat itu juga akan melibatkan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dan undangan lain.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Adib mengungkapkan, pihaknya juga mengundang pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Komisi VIII RPR RI untuk hadir pada sidang isbat tersebut.***

Dapatkan info seputar GEMA RAMADHAN dan informasi terupdate lainnya hanya di padang.pikiran-rakyat.com, Sumber Informasi Rakyat Minangkabau.

Editor: Rully Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler