JADI POLEMIK, Ternyata! 12 dari 14 Indikator Kinerja Sektor Pendidikan di Pesisir Selatan Alami Peningkatan

- 9 April 2024, 12:38 WIB
Kepala Disdikbud Pesisir Selatan, Salim Muhaimin
Kepala Disdikbud Pesisir Selatan, Salim Muhaimin /Marawatalk/Ist

MARAWATALK - Polemik terkait beragam informasi tentang dunia pendidikan di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat terus berlanjut, menyikapi hal itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Salim Muhaimin pun angkat bicara dengan menjabarkan indikator kinerja pendidikan.

"Semuanya berjalan ke arah yang sangat positif, dan kami optimis dengan pondasi yang dibangun saat ini, maka untuk tahun-tahun kedepan trend baik ini masih akan berlanjut, Insya Allah," kata Kadisdikbud Pesisir Selatan, Salim Muhaimin di Painan, Selasa, 9 April 2024.

Baca Juga: BANJIR SUMBAR Akses Jalinsum Terganggu, Bupati Rusma Tinjau Pembersihan Pohon Tumbang Oleh TRC-PB BPBD Pessel

Dia secara lugas menyatakan, bahwa, dari 14 indikator kinerja sektor pendidikan, hanya dua indikator yang mengalami penurunan, sementara 12 lainnya mengalami peningkatan.

Pertama, kata Salim, ialah Indikator IPM, pada 2022 sebesar 70,84 poin, dan pada 2023 menjadi 72,24 atau naik 1,4 poin.

Baca Juga: Peneliti University Teknologi Malaysia Ungkap Peningkatan Lama Sekolah di Pesisir Selatan Capai 0,16 Poin

Kedua, Indeks Pencapaian SPM, pada 2022 sebesar 52,3 persen, dan pada 2023 menjadi 68,3 persen atau naik 16 persen dengan klasifikasi tuntas muda.

Ketiga, Kemampuan Literasi, pada 2022 sebesar 49,07 persen, dan pada 2023 menjadi 63,5 atau naik 14,43.

Keempat, Kemampuan Numerasi, pada 2022 sebesar 31,35 persen, dan pada 2023 menjadi 59,79 atau naik 28,44 persen.

Kelima, Angka Partisipasi Sekolah 5-6, pada 2022 sebesar 71,66 persen, dan pada 2023 menjadi 74,37 atau naik 2,71 persen.

Halaman:

Editor: Rully Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x