MARAWATALK - Angkatan Bersenjata Yaman telah melakukan sedikitnya enam operasi militer selama 72 jam terakhir dengan menggunakan rudal balistik berjumlah besar serta serangan drone, Rabu 27 Maret 2024.
Pernyataan tersebut disampaikan Juru Bicara Angkat bersenjata Yaman, Brigadir Jenderal Yahya Saree melalui akun telegram angkatan bersenjata tersebut.
Dalam pernyataannya, angkatan laut dan pasukan rudal Yaman melakukan empat operasi gabungan di empat kapal termasuk kapal Amerika (MAERSK SARATOGA) di Teluk Aden, kapal Amerika (APL DETROIT) di Laut Merah, kapal Inggris (HUANG PU) di Laut Merah, dan kapal "PRETTY LADY" yang sedang menuju pelabuhan Palestina yang diduduki.
Baca Juga: GAZA HARI INI Sirine Meraung, Rudal Hizbullah Kembali Hantam Permukiman Warga Penjajah Israel
Yahya Saree: Dua Kapal Perusak Milik Amerika Serikat Turut jadi Sasaran
Baca Juga: Usulan Kontroversial Menteri Israel Penjajah : Hapus Ramadhan dan Luncurkan Bom Nuklir di Gaza
Lebih lanjut ia menjelaskan, angkatan bersenjata Yaman juga melakukan operasi militer kualitatif dengan sasaran dua kapal perusak perang Amerika di Laut Merah.
Yahya Saree mengatakan, pasukan rudal tersebut juga melancarkan operasi militer yang menyasar sejumlah sasaran Israel di wilayah Umm al-Rashrash, selatan Palestina yang diduduki. Operasi militer mencapai tujuannya dengan sukses.