MARAWATALK-Hiruk pikuk pesta demokrasi pada Pemilu Serentak 2024 mulai membahana di seluruh nusantara dengan segala dinamika dan problema ikutan yang menjadi imbas telah berjalannya lokomotif demokrasi lima tahunan ditengah-tengah masyarakat.
Salah satunya yang menjadi titik perhatian masyarakat sebagai pemegang hak pilih, tentulah akan mengarah pada sosok dan latar belakang calon anggota legislatif (caleg) yang ditawarkan masing-masing partai politik untuk mewakili mereka selama lima tahun kedepan.
Artinya, jika salah menentukan pilihan hari ini maka akan berakibat buruk selama lima tahun dan tentu akan menjadi sesalan berkepanjangan tanpa bisa berbuat apa-apa selain menunggu pemilu berikutnya.
Setelah kita membahas pertarungan perebutan suara untuk pemilihan anggota DPRD Provinsi asal daerah pemilihan (dapil) Sumatera Barat 4, yang meliputi Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat, kali ini akan disajikan peta kekuatan politik untuk pemilihan anggota DPRD Kabupaten Pasaman, dari dapil Pasaman 1.
Disimak dari laman resmi milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada link Info Pemilu, secara umum sosok yang ditawarkan masing-masing partai politik (parpol) masih berkutat pada wajah-wajah lama dan sangat minim menawarkan kader potensial dari kelompok pemilih muda yang memegang persentase suara tertinggi saat ini.
Terkesan, ada upaya 'pengebirian' yang dilakukan masing-masing parpol untuk lebih membuka ruang bagi pemilih pemula untuk menentukan pilihannya dari latar belakang yang mungkin lebih cocok bagi kalangan kekinian yang jauh lebih kreatif, inovatif dan sudah mengenal luas tentang gerakan transformasi digital yang gencar disuarakan belakangan ini.