Network
“Tentu pemudik perlu mendapat informasi saat akan melakukan perjalanan. Penjelasan dalam buku elektronik ini lengkap, sehingga mereka bisa menentukan, misalnya kapan dan melalui jalur mana saat mudik. Masyarakat bisa memantau lokasi-lokasi yang berpotensi terjadi kepadatan, rest area, pom bensin terdekat, rumah makan, dan posko kesehatan,” katanya.
Baca Juga: MUDIK ASYIK Atasi Cuaca Ekstrem Libur Lebaran 2024, Ini Opsi BMKG bersama BRIN dan TNI AU
Hadir dengan konsep Living Document, Ini Link Akses Mudikpedia Lebaran 2024
Baca Juga: IN FOKUS Wujudkan Mudik Asyik, Polri Kerahkan 155 ribu personel selama Operasi Ketupat 2024
Mudikpedia hadir dengan konsep living document di mana kontennya akan terus di-update. Tersedia juga pantauan lalu lintas secara langsung melalui CCTV di beberapa lokasi seperti Bandung, Jawa Timur, jalan tol PBJT PU, dan Pelabuhan Tanjung Priok.
Ada juga informasi dan cara pandaftaran mudik gratis, serta pemesanan tiket kereta api dan kapal feri. Yang tak kalah penting adalah informasi tarif tol, prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Posko THR 2024, hingga penukaran uang lebaran oleh Bank Indonesia.
“Buku ini bisa juga jadi bahan bacaan selama perjalanan, karena di dalamnya juga ada informasi terkait latar belakang, sejarah, dan berbagai hal menarik tentang tradisi mudik di Indonesia. Semoga informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh para pembaca,” kata Usman.
Pemudik yang menggunakan kendaraan listrik pun akan terbantu karena ada informasi keberadaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)," tambahnya.
Mudikpedia diharapkan bermanfaat dan membantu masyarakat dalam merencanakan mudik yang aman dan nyaman baik melalui darat, laut, maupun udara.
Begitu pula bagi mereka yang hendak mudik menggunakan angkutan umum. Mudikpedia mengulas secara detail berbagai informasi, misalnya kelaikan bus yang akan ditumpangi. Informasi itu tentunya penting bagi pemudik karena terkait keselamatan selama perjalanan.
