Masjid Tuo Kayu Jao di Solok, Saksi Sejarah Islam Masuk di Minangkabau

- 18 Agustus 2023, 13:27 WIB
Masjid Tuo Kayu Jao dalam pengawasan Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala, dan termasuk bangunan cagar alam Sumatera Barat (gambar istimewa)
Masjid Tuo Kayu Jao dalam pengawasan Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala, dan termasuk bangunan cagar alam Sumatera Barat (gambar istimewa) /MARAWATALK/ Willy Adryan P /

MARAWATALK - Masjid Tuo Kayu Jao merupakan saksi sejarah yang menandakan empat ratus tahun lalu agama Islam telah masuk ke Sumatera Barat (Sumbar).

Pasalnya masjid ini diceritakan telah berdiri sejak abad ke-16 atas swadaya masyarakat Lubuk Lasih, dan Batang Barus Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, yang merupakan daerah tempat masjid itu berdiri saat ini.

Selama bertahun-tahun Masjid Tuo Kayu Jao telah mengiringi perkembangan dakwah Islam di Kabupaten Solok.

Geografis Masjid Tuo Kayu Jao

Masjid yang terletak pada ketinggian 1.152 m diatas permukaan laut ini menjadi tempat ibadah yang berudara sejuk, masjid ini juga memanjakan para pengunjungnya dengan pemandangan yang serba hijau hasil dari perbukitan dan perkebunan teh yang ada disekelilingnya.

Terlihat Masjid Tuo Kayu Jao seperti dikelilingi oleh perbukitan karena letaknya masjid di daratan yang lebih rendah dari lingkungan sekitarnya, pada sisi timur masjid melingkar sungai yang jernih tempat jamaah mengambil Wudhu.

Baca Juga: Total 200 Miliar, Pelaku Seni Bisa Dapatkan Dana Abadi Pemajuan Kebudayaan, Ini Caranya!

Pendiri dan Tokoh Masjid Tuo Kayu Jao

Masjid Tuo Kayu Jao (gambar Istimewa)
Masjid Tuo Kayu Jao (gambar Istimewa)

Masjid Tuo Kayu Jao dibangun oleh Angku Masaur (Angku Masyur) dan Angku Labai. Angku Masyur dikenal sebagai imam yang memiliki suara merdu dalam bacaan shalatnya sehingga sangat digemari oleh jemaah.

Sedangkan Angku Labai merupakan bilal yang juga memiliki suara merdu dan irama yang khas. Terlihat pada zaman itu seni dakwah yang umum dipakai menggunakan suara yang indah untuk menggaet para jamaah untuk beribadah.

Halaman:

Editor: Irfansyah Pasaribu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah