Harimau Sumatera Ditakuti tapi Tergusur! Fakta dan Mitos Menarik Sang Raja Rimba yang Terancam Punah

- 19 Juni 2024, 09:09 WIB
HARIMAU SUMATERA : Perburuan terhadap harimau sumatera terus dilakukan oleh tim dari Taman Safari Kementerian Lingkungan Hidup dan TNBBS berkolaborasi dengan Forkopimda Lampung Barat, Polres Lampung Barat. (Foto ilustrasi)
HARIMAU SUMATERA : Perburuan terhadap harimau sumatera terus dilakukan oleh tim dari Taman Safari Kementerian Lingkungan Hidup dan TNBBS berkolaborasi dengan Forkopimda Lampung Barat, Polres Lampung Barat. (Foto ilustrasi) /

 

MARAWATALK - Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) dikenal sebagai sang raja rimba yang gagah. Tak hanya memukau dengan pesonanya, tetapi juga menyimpan berbagai fakta dan mitos menarik yang telah diwariskan turun-temurun oleh masyarakat adat suku Minangkabau.

Begitu banyak mitos dan legenda yang mengikuti setiap kemunculannya, satwa liar dilindungi ini seolah tak henti menebar rasa keingintahuan kita tentang cara hidup hingga hal ikhwal mengapa sering muncul belakangan ini ke perkampungan masyarakat.

Ya! rusaknya ekosistem akibat perbuatan manusia merambah hutan hingga jauh kedalam kawasan yang seharusnya menjadi habitat Harimau dan buruannya, telah memicu berbagai konflik dan tak jarang menimbulkan korban ternak hingga korban jiwa manusia itu sendiri.

Semoga, uraian singkat tentang Harimau Sumatera ini, mampu sedikit menggugah perasaan kita semua tentang bagaimana pentingnya menjaga keseimbangan alam beserta isinya yang tak lain adalah demi keberlangsungan makhluk-makhluk penghuninya termasuk kita sebagai manusia.

Baca Juga: World Tiger Day, BKSDA Sumbar: Jaga Spesies Harimau Terakhir Indonesia

Fakta dan Mitos Menakjubkan tentang Harimau Sumatera

Ilustrasi Harimau Sumatera
Ilustrasi Harimau Sumatera ambquinn

Baca Juga: Dilatari Konflik di Pasaman Barat, Jejak Harimau Sumatera Kini Berbadan Hukum

Harimau Sumatera adalah mahakarya alam dengan nilai ekologis dan budaya yang tak ternilai. Memahami fakta dan mitosnya dapat membantu kita untuk lebih menghargai dan menjaga kelestariannya. Ini uraian singkatnya:

Halaman:

Editor: Rully Firmansyah

Sumber: KLHK BKSDA national geografic


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah