Ekonomi vs Ekologi: Sisi Gelap Sawit di Balik Peluang Ekonomi dan Sosial yang Menjanjikan di Sumatera Barat

- 14 Juni 2024, 11:16 WIB
Ilustrasi Perkebunan Kelapa Sawit  di Pasaman Barat, Sumatera Barat
Ilustrasi Perkebunan Kelapa Sawit di Pasaman Barat, Sumatera Barat /Istimewa /

Dampak Ekonomi

Ilustrasi mobil angkutan sawit di Pasaman Barat
Ilustrasi mobil angkutan sawit di Pasaman Barat

Baca Juga: Aparat Tidak Mau Terlibat, Siapa 'Beking' Yayasan Sumadi Penguasa 500 Hektare Kebun Sawit di Pesisir Selatan?

  • Ketergantungan Ekonomi

Ketergantungan berlebihan pada kelapa sawit dapat membuat ekonomi rentan terhadap fluktuasi harga global dan krisis ekonomi.

  • Konversi Lahan Pangan

Alih fungsi lahan dari tanaman pangan ke kelapa sawit dapat mengancam ketahanan pangan, terutama di daerah yang sudah kekurangan pasokan makanan.

  • Monopoli Pasar

Perusahaan besar sawit memiliki pengaruh besar dalam menentukan harga dan kebijakan, sehingga merugikan petani kecil dan pelaku usaha lokal.

Dampak Kesehatan

  • Paparan Pestisida

Buruh dan masyarakat di sekitar perkebunan sawit berisiko terpapar pestisida yang berbahaya bagi kesehatan, seperti kanker, gangguan reproduksi, dan masalah pernapasan.

  • Pencemaran Udara

Kebakaran lahan dan emisi dari pabrik pengolahan sawit dapat mencemari udara, menyebabkan kabut asap dan penyakit pernapasan.

Dari pemaparan fakta tersebut diatas, diperlukan upaya bersama dari pemerintah, perusahaan, dan masyarakat untuk memastikan budidaya kelapa sawit yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, sehingga meminimalkan kerugian dan membawa manfaat bagi semua pihak.

Merusak Ekosistem, Ini Deretan Dampak Positif Perkebunan Kelapa Sawit di Sumatera Barat

Ruas jalan Simpang Pasar Hilalang - Saso Baki yang akan dibangun dengan anggaran DBH Perkebunan Sawit / marawatalk / ist
Ruas jalan Simpang Pasar Hilalang - Saso Baki yang akan dibangun dengan anggaran DBH Perkebunan Sawit / marawatalk / ist

Baca Juga: DIGITALISASI DESA Perjalanan Membangun Desa Digital dalam Industri Kelapa Sawit

Halaman:

Editor: Rully Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah