RANAH PADANG - Putri Candrawathi, istri Kepala Divisi (Kadiv) Propam Mabes Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo dikabarkan mengalami stres pasca tragedi Brigadir J yang meninggal dunia.
“Brigadir J memasuki kamar Kadiv Propam. Saat itu, istri Kadiv Propam sedang istirahat. Kemudian Brigadir J melakukan tindakan pelecehan dan menodongkan pistol ke kepala istri Kadiv Propam (Putri Candrawathi),” ungkap Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Mabes Polri.
Istri Kadiv Propam itu berteriak histeris hingga terdengar oleh Bharada E yang saat itu berada di lantai dua.
Karena panik Brigadir J segera pergi dari kamar tersebut. Bharada E sempat bertanya ada apa, namun bukannya menjawab Brigadir J langsung melepaskan tembakan ke arah Bharada E yang saat itu berada 10 meter darinya.
Karena kaget, Bharada E juga melepaskan tembakan ke arah Brigadir J. Hasilnya Brigadir J tewas di tempat.
Jarak mereka hanya terpisahkan oleh tangga. Brigadir J melepaskan 7 peluru sementara Bharada E melepaskan 5 peluru.
Usai peristiwa berdarah tersebut, Putri Candrawathi segera menghubungi suaminya. Sambo pun segera pulang dan menghubungi Kapolres Metro Jakarta Selatan untuk mengusut perkara.
Akibat kejadian itu, Putri Candrawathi mengalami guncangan hebat dan masih menjalani trauma healing oleh Timsus.