Network
RANAHPADANG.COM - Rencana Wakil Bupati Limapuluh Kota, Rizki Kurniawan Nakasri (RKN) untuk mundur dari ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Limapuluh Kota mendapat kritikan dari tokoh masyarakat setempat. Keputusan tersebut diambil RKN pasca anjloknya prestasi kilafah Limapuluh Kota pada perhelatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Sumatera Barat ke-39 Padang Panjang 2021.
Pada MTQ Sumbar ke-39 di Padang Panjang, kafilah Lima Puluh Kota menghuni peringkat dua dari bawah dengan lima poin, hanya unggul dari Kepulauan Mentawai yang menghuni posisi juru kunci.
"Langkah mundur yang diambil oleh wabup terkait dengan prestasi Kabupaten Limapuluh Kota di MTQ Tingkat Sumatera Barat di Padang Panjang bukanlah langkah yang tepat," kata tokoh masyarakat Limapuluh Kota, Budi Febriandi, Rabu (24/11).
Ia menilai, secara tradisi jabatan Ketua LPTQ sudah terbiasa melekat pada jabatan wakil bupati.
