WHO Sebut Indonesia Sebagai Negara Pengidap TBC Nomor Dua di Dunia

- 28 Juli 2023, 17:22 WIB
Ilustrasi penderita TBC di Indonesia
Ilustrasi penderita TBC di Indonesia /Alo dokter/ MARAWATALK/ Istimewa /

MARAWATALK - Dunia kesehatan di Indonesia sedang mendapat sorotan. Dalam rilis World Health Organization (WHO), merujuk dokumen Global Tuberculosis Report 2022, disebutkan bahwa Indonesia disebut menjadi negara pengidap TBC terbesar kedua di dunia setelah India.

TBC menjadi penyakit menular paling mematikan urutan kedua setelah Covid-19 di 2021 dan urutan ke-13 sebagai faktor penyebab utama kematian di seluruh dunia. Untuk itu Indonesia ditargetkan bebas tuberkulosis pada 2030.

TBC menjadi penyakit menular paling mematikan urutan kedua setelah Covid-19 pada 2021 dan urutan ke-13 sebagai faktor penyebab utama kematian di seluruh dunia.

Secara global, sekurangnya 1,6 juta orang meninggal dunia akibat TBC, angka ini naik dari tahun sebelumnya, yakni sekitar 1,3 juta orang. Sedangkan jumlah yang meninggal dikarenakan TBC dan HIV sebanyak 187.000 orang.

Baca Juga: 400 Hewan Penular Rabies Selesai di Vaksin di Padang Panjang

Sementara itu di Indonesia jumlah kematian akibat TBC sebanyak 150.000 kasus (satu orang setiap empat menit), angka ini naik 60 persen dari 2020, yang sebanyak 93.000 kasus, dengan tingkat kematian sebesar 55 per 100.000 penduduk.

Diperkirakan setiap tahun sebanyak 969 ribu (satu orang setiap 33 detik) masyarakat di Indonesia menderita penyakit TBC pada 2021. Angka itu naik 17 persen dari tahun 2020.

Sebelumnya, pada 2020 Indonesia menempati urutan ketiga setelah India dan Tiongkok, dengan 824 ribu kasus. India 2,59 juta kasus, disusul Tiongkok dengan 842 ribu kasus.

Sedangkan Indonesia ingin mencapai target bebas tuberkulosis pada 2030.

Halaman:

Editor: Al Afif


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah