MARAWATALK--Sebagai salah satu yang tercatat sebagai peradaban tua di bumi nusantara, Minangkabau memiliki segudang seni budaya dan tradisi dengan beragam jenis yang pernah hidup dan sebagian masih dipertahankan sebagai adat istiadat dan kearifan lokal yang diwariskan secara turun temurun.
Tak hanya tentang kuliner rendang yang sudah diakui sebagai warisan dunia oleh UNESCO, masih banyak kebudayaan tradisi yang dimiliki masyarakat adat suku Minangkabau seperti Silat, atau Silek.
Baca Juga: Silat Pangean Kuansing Riau, Diminati di Minangkabau hingga Jambi dan Negeri Sembilan Malaysia
Silat Buayo adalah salah satunya, atau sering juga dikenal sebagai Silat Buayo Lalok yang telah dikenal di kalangan dunia persilatan sebagai silat yang yang hebat dari Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat.
Gerak langkahnya rendah dan pelan, penuh kesabaran, tapi hempasan serta sapuannya luar biasa kuat. Jurus-jurusnya menyerupai gerakan buaya dan makin bergerak lawan makin dijepit.
Teknik jatuhnya diiringi dengan teknik tendangan bawah yang tepat. Pesilat buayo menunggu serangan dalam posisi di bawah, dan tumpuan tangan dan kaki yang kuat. Tendangannya bertubi-tubi ke arah rusuk lawan dengan posisi tangan bertumpu di lantai.
Baca Juga: Komunitas Motor Kustom Indonesia-Malaysia akan Jelajahi Alam Minangkabau
Dahulu kala Silat Buayo Lalok sangatlah disegani dikalangan silat tuo dan dianggap sejajar dengan Silat Kumango serta Silat Harimau dari dataran tinggi tanah Minangkabau.