MARAWATALK - Jalan Usaha Tani (JUT) Batu Ampar, Kotanopan Setia, Nagari Lansekkadok Barat, Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, mengalami kerusakan yang cukup parah. Hal ini berdampak buruk pada mobilisasi warga dalam mengangkut hasil pertanian.
Para petani sangat berharap, pemerintah daerah setempat bisa segera memperhatikan usulan mereka terkait perbaikan jalan usaha tani tersebut. Pasalnya, JUT sangat fital fungsinya untuk mengangkut hasil panen.
“Jalan produksi pertanian dan perkebunan (JUT) ini masih perlu peningkatan, untuk mempermudah kami mengangkut hasil panen, seperti pisang, kakao, sawit, karet dan lain sebagainya,” ucap Anas (56), seorang petani karet dari Beringin, Sabtu (10/6/2023).
Baca Juga: Hujan Lebat, Puluhan Rumah di Rao Selatan Terendam Banjir
Ia mengatakan, bahwa JUT tersebut bukan dinikmati oleh warga di Kotanopan Setia saja. Melainkan, warga dari kampung lain juga. Pasalnya, banyak warga luar yang memiliki usaha kebun di wilayah tersebut.
“Yang berkebun disini bermacam-macam pak. Ada yang dari Panti, Tapus juga dari Rao. Jadi, kalau pun ini nanti dibangun, yang menikmatinya se Pasaman lah,” katanya.
Jalan usaha tani yang mengalami kerusakan parah itu, ternyata sudah lama disuarakan oleh petani setempat.
Baca Juga: Silek Tradisi Minangkabau, Kearifan Lokal Warisan Kemegahan Adat Nusantara
Namun, sejauh ini belum ada ditanggapi. Sehingga mereka sangat berharap kepada pemerintah daerah, agar peduli dan segera dapat memperbaiki jalan tersebut.